Kota Jogja adalah kota istimewa, sesuai dengan namanya Daerah Istimewa Yogyakarta. Salah satu keistimewaannya adalah kekayaan heritage di kota ini yang tersebar di seluruh penjuru dan masih terjaga kelestariannya sampai sekarang. Arsitektur yang memiliki nilai sejarah, budaya, atau estetika yang signifikan, menjadi saksi bisu perjalanan waktu dan menjadi sumber informasi yang berharga. Salah satu karya agung dalam peradaban budaya yang istimewa sebagai pusaka kota (Warisan masa lalu yang dijadikan sebagai bangunan Cagar Budaya di Yogyakarta), rumah Bangsawan sebagai bagian dari kesultanan Yogyakarta yang digunakan sebagai tempat tinggal pribadi di dalam kota Yogyakarta, sebuah kawasan pemukiman sekaligus area komersial (yang pada awalnya sebagai kawasan pemukiman orang Eropa seperti opsir, pegawai di Pura Pakualaman dan pegawai pabrik gula). Arsitektur bangunan bergaya campuran antara tradisional Jawa dan Indies degan dinding berbahan bata, didirikan pada tahun 1850 oleh seorang Belanda sebagai salah satu pemilik pabrik gula Madukismo dan kemudian berpindah ke tangan (dibeli) ke Sultan Hamengku Buwono VII (Kepemilikan Sultan pribadi / bukan milik Kraton). Arsitektur masa lalu yang mewakili gaya dan teknik konstruksi yang khas, bangunan utama menghadap utara dengan beberapa bangunan tambahan di sisi barat dan timur. Bagian atap (Bangunan utama) berbentuk pelana dengan rangka kayu, penutup atap berbahan sirip kayu yang dilapisi seng. Pada bagian muka (depan) rumah terdapat teras yang luas dengan tiang pilar sebagai ruang komunal serta pintu dan jendela bergaya louvered (model kupu tarung dengan motif geometris, panel kaca mati, desain krepyak). Luasnya halaman yang dimiliki pada bagian depan dapat menampung sepuluh unit mobil dan dilengkapi garasi untuk menampung satu unit mobil. Sisa halaman samping dan belakang difungsikan sebagai taman.
WIROGUNAN - MERGANGSAN (YOGYAKARTA)
Harga : (NEGOTIABLE)
DETAIL :
- Luas Tanah (LT) : 2540 m
- Luas Bangunan (LB) : 348 m
- Lebar Depan (LD) :
- (LD TANAH) : 46 X 55 Meter
- (LD BANGUNAN) : 29 X 12 Meter
- Legalitas :
- SHM
- IMB
- Listrik : 3500 Watt
- Line Telp
- Air Sumur plus Pompa Air Listrik
- Rumah Heritage 1 Lantai yang tak lekang oleh zaman
- Bangunan tahun 1887 (Peninggalan Sri Sultan Hamengkubuwono VII)
- Kondisi Terawat, masih Bagus dan kokoh
- Interior Tak Berperabot
- Rumah Menghadap Utara
DESKRIPSI :
- Taman
- Teras Depan dan Samping
- Halaman Depan Luas (Dapat menampung 10 Mobil)
- Garasi (1 Mobil)
- Carport (4 Mobil)
- Ruang Tamu
- Ruang Keluarga
- Ruang Makan
- 4 Kamar Tidur plus AC
- 3 Kamar Mandi
- Dapur Kering
- Dapur Basah
- Tempat Cuci dan Jemur
- Tempat Parkir Motor
- Lokasi STRATEGIS (dalam kota), berada di wilayah pemukiman yang padat penduduk, wilayah perkantoran dan kegiatan usaha (BISNIS)
- Akses menuju lokasi mudah diakses dan mudah dijangkau keberadaannya
- Akses Jalan depan rumah aspal, dapat dilalui oleh berbagai jenis transportasi
- Memiliki aksesibilitas yang sangat mudah untuk menjangkau fasilitas publik dan objek-objek vital, seperti rumah sakit, pasar tradisional, tempat ibadah, SPBU, fasilitas-fasilitas transportasi, BANK dan ATM, sekolah negeri dan sekolah swasta dan kuliner serta berbagai kebutuhan hidup
TEMPAT TERDEKAT :
- Pakualaman Palace (2 Menit)
- Taman Pintar (4 Menit)
- Kraton (4 Menit)
- Malioboro (5 Menit)
- Balai Kota Walikota Yogyakarat (6 Menit)